redaksikoordinatberita

15 Des 20232 mnt

BPOM RI Ungkap 50 Obat Tradisional dan Suplemen Berbahaya, Bisa Merusak Ginjal!

Plt Kepala BPOM RI Lucia Rizka Andalucia menyebut peredaran produk tersebut juga kerap ditemukan di media sosial dan ecommerce, lebih dari 6 ribu tautan yang kini telah di-takedown. Beberapa di antaranya merupakan produk lokal, adapula temuan impor yang tidak terdaftar di BPOM RI.

TKOORDINATBERITA.COM| Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) menemukan lebih dari dua juta pieces obat tradisional, suplemen, kosmetik ilegal marak beredar di pasaran. Dua juta pieces tersebut termasuk berasal dari 50 produk obat tradisional hingga suplemen yang mengandung bahan kimia obat (BKO), tersebar di banyak provinsi termasuk Jawa Tengah, hingga Sulawesi Selatan.

Plt Kepala BPOM RI Lucia Rizka Andalucia menyebut peredaran produk tersebut juga kerap ditemukan di media sosial dan ecommerce, lebih dari 6 ribu tautan yang kini telah di-takedown. Beberapa di antaranya merupakan produk lokal, adapula temuan impor yang tidak terdaftar di BPOM RI.

Selain ilegal, suplemen hingga obat tradisional dilaporkan mengandung bahan kimia obat (BKO) seperti sidenafil, ibuprofen, natrium bikarbonat, dan sebagainya.

"Risiko bahan kimia obat tersebut dapat menimbulkan efek samping, kalau obat tradisional, suplemen kesehatan kan bisa didapatkan secara bebas, sehingga manakala terdapat BKO yang berbahaya, akan berisiko pada kesehatan, beberapa efek samping bisa terjadi gangguan penglihatan, nyeri dada, pusing serangan jantung, gangguan ginjal, gangguan hormon, hepatitis, bahkan sampai kematian," bebernya saat ditemui detikcom di Gedung BPOM RI, ditulis Rabu (13/12/2023).

Peredaran tersebut disebut Rizka mencapai nilai ekonomi nyaris 500 miliar. Temuan produk ilegal secara keseluruhan juga meningkat dalam tiga tahun terakhir.

Berikut 50 produk obat tradisional, suplemen, yang ditemukan mengandung BKO:

Baca juga: Kebanyakan produk berasal dari Brunei Darusalam, Malaysia, Myanmar, Thailand, dan Singapura. Sebagian besar kosmetik berbahaya tersebut mengandung merkuri, asam retinoat, dan hidrokuinon. Ditemukan pula kandungan pewarna merah K3 dan K10 yang bersifat karsinogen. https://www.koordinatberita.com/single-post/waspada-bpom-ri-rilis-daftar-43-kosmetik-dari-ln-ilegal-yang-picu-ginjal-rusak-risiko-kanker

Berikut 50 produk obat tradisional, suplemen, yang ditemukan mengandung BKO:

1. Tricapect

2. Super Sehat Gemuk Sehat 1

3. New Guna Sari Gemuk Seh

4. Gemuk Sehat 151

5. Gemuk Sehat-Flu Tulang Asam Urat

5. Sirandi (botol plastik)

6. Sirandi (botol kaca)

7. Jamu Jawa Asli Kembar Sari

8. Kembar Putih Jamu

9. Jamu Jawa Asli Dua Singa (botol plastik)

10. Jamu Jawa Asli Dua Singa (botol kaca)

11. Racik Remari

12. Sari Buah Tin

13. Serbuk Guna Sehat Encok GS No. 2

14. Sari Buah Naga Kapsul

15. Sari Binahong

16. Tusuk Jari Asam Urat

17. Ramuan Madura Asam Urat, Flu 18. Tulang, Pegal Linu, Sakit

18. Pinggang, Rheumatik, Kolesterol

19. Ekstrak Buah Cherry

20. Muntalinu

21. Jamu Racik Special Jawa Asli 22. Tangkur Ginseng - Asam Urat (Label Merah)

23. Godong Ijo

24. Jamu Racik Special Jawa Asli 25. Tangkur Ginseng - Pegel Linu (Label Hitam)

26. Redak-Sam

27. Daun Madu

28. Osagi Gajah Kuat

29. Beauslim

30. Slim Strong

31. U-One Slimming Herbal

32. Moya Slimming

33. RUBE

34. AMK Madu Tonik Cap Kuda

35. DOXBA

36. DIENX CO

37. Jhi On

38. Urat Madu Extra Ginseng

39. Power Sex

40. Urat Naga

41. Singa Barong

42. Ramuan Urat Naga Super

43. Strong Man Coffe Kopi Jantan 44. Semulajadi

45. Cula Mas Asli

46. Beruang Emas

47. Jakarta Bandung Plus

48. Kopi Jantan +++

49. Madu Manggis

50. Jamu Urat Kuda Formula Plus

51. Hercules X

52. Kopi Harimau Hari Hari Mau

53. Natural Herbs Coffee Kopi

54. Panggung Al-Ambiak.@_Network

    2
    0