top of page

Kadisdik Gresik Intruksikan Rombongan Wisata Guru Paud se Kecamatan Gresik Untuk Kembali

“Kecelakaan Beruntun 6 Kendaraan dan 1 Tewas Di Hutan Balaruran Perbatasan Banyuwangi”

Koordinatberita.com,(Gresik)- Terjadi kecelakaan enam (6) kendaraan beruntun di perbatasan antara Situbondo dan hutan Baluran Banyuwangi. Dikabarkan 1 meninggal dunia dan korban luka-luka dari rombangan guru Paut se Kecamatan di kabupaten Gresik dengan menggunakan 5 armada bus pariwisata yang akan menuju Bali. Kini, Kadis Pendidikan Gresik yaitu Mahin telah mengintruksikan rombongan wisata guru Paud untuk kembali.

Sementara, Mahin (Kadis Pendidikan Gresik) dalam isi intruksi yang telah diketauhi Bupati, Wabub dan Sekda Gresik menjelaskan,”

INNALILLAHI WAINNAILAIHIROJIUN,” isi intruksi Mahin.

Lanjut, Mahin dalam pemaparannya. Rombongan berangkat tadi pagi sekitar pkl. 09.00, dengan 5 armada Bus diikuti Guru PAUD se kecamatan Gresik, disertai pengawas dan penilik menuju obyek wisata ke Bali, sampai di baluran pada pkl 16.05 terjadi kecelakaan dengan melibatkan 2 Bus (rombongan), 2 Truk dan 1 Avanza lokasi di area hutan Baluran Situbondo. Adapun, kronologisnya kecelakaan di sebabkan Truk yang bermuatan penuh mengalami rem blong menghantam bus rombongan, sehingga menimbulkan tabrakan beruntun.


Saya (Mahin.red) terima kabar pada pukul 17.05 WIN dengan informasi ada korban 1 MD dan beberapa peserta mengalami luka. Untuk itu, Saya intruksikan semua rombongan agar kembali ke gresik, 3 bus bisa kembali ke gresik, sedangkan penumpang yang 2 bus masih nunggu bus pengganti...., semua keperluan akomodasi baik perawatan dan persiapan bus pengganti di tanggung Travel, ssya tugaskan p biron , p agung & p ariyanto untuk meluncur ke rsud situbondo membantu pengurusan anggota romb. yg masih rawat inap..., selanjutnya jenazah Ibu Hj. Masruchah sekitar pkl 19,30 setelah di visum di RSUD Situbondo telah diberangkatkan menuju gresik...., demikian informasi yang bisa kami sampaikan.


Sedangkan data indentifikasi korban seperti di langsir detikcom, korban kecelakaan beruntun di Hutan Baluran, perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Situbondo dibawa ke puskesmas Wongsorejo dan RSUD Blambangan Banyuwangi. Satu korban meninggal saat ini masih berada di Puskesmas Wongsorejo.


Polisi dan Jasa Raharja Banyuwangi mendata korban meninggal dunia atasnama Masrukah (55), warga Usman Sadar 4/9 RT 01 RW 02 Desa Karang Turi Kecamatan/Kabupaten Gresik. Guru ini merupakan penumpang bus II. Korban mengalami cedera di kepala hingga mengakibatkan meninggal dunia.


"Korban meninggal dunia di TKP. Saat ini berada di Puskesmas Wongsorejo," ujar Bambang Purwoko, Kepala Jasa Raharja Cabang Banyuwangi kepada detikcom, Kamis (5/7/2019).


Sementara luka berat dialami oleh pengemudi Ertiga Nomer Polisi BP 1096 ME Suwandy Sucioto (39), warga Komplek Sakura Garden II no. 2 Batam, yang mengalami cedera pada kepala, luka lecet pada tangan kanan. Selain itu pengemudi bus II, Anwar Suyono, (33) warga Purwoasri RT 04 RW 08 Singosari Malang mengalami cidera pada kepala dan cidera pada kaki kiri.


"Ini membutuhkan perawatan intensif di RSUD Blambangan Banyuwangi," tambahnya.


Sementara luka ringan juga dialami oleh penumpang kendaraan Bus II atas nama Roben (60), warga Simpang Nias 17 RT 003 RW 007 Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, Gresik; Sujiati (45), warga Jalan Panglima Sudirman 120 Desa Sidomoro, Kecamatan Kebomas, Gresik,


Kemudian, Defitra S. Si, (34), warga Manyar Kartika, Kelurahan Menur Pumpungan, Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya; Muamar Saiful (26), warga Pecindilan Sumur 3 Kelurahan Kapasari, Kecamatan Genteng, Surabaya; Siryantoko (61), warga Desa Ngipik, Gresik; Sugi Astuti (55), warga Desa Ngipik, Gresik; dan Rini Nur Yati (51), warga Simpang Nias 17, Desa Randu agung, Kecamatan Kebomas, Gresik. Mereka mengalami luka ringan di kepala, kaki dan tangan.@_Oirul

22 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
Single Post: Blog_Single_Post_Widget
Recent Posts
Kami Arsip
bottom of page