Koordinatberita.com| GRESIK~ Sempat dikabarkan terkait pemberitaan yang menyatakan bahwa Kasdim Gresik meninggal dunia usai divaksin Sinovac, adalah berita tidak benar atau hoaks. Hal itu disampaikan Kapendam V Brawijaya Kolonel Arm Imam Haryadi, dalam jumpa pers di aula Makodim Gresik.Senin sore (18/1).
Mengingat berita bohong yang beredar dari tangkapan layar Whatsaap itu, kini Kapolres Gresik AKBP Arif Fitrianto sudah memerintahkan anggotanya untuk segera melakukan penyelidikan siapa yang mengunggah, menyebarkan, dan termasuk motifnya.
” Hari ini kita masih melakukan penyelidikan terhadap siapa yang membuat, yang memposting pertama kali, doakan dalam waktu dekat segera kita temukan,” terang Kapolres.
Untuk dipastikan beredarnya berita itu adalah tidak benar, "Hingga saat ini, Kasdim Gresik dalam keadaan sehat wal afiat. Jadi tidak benar berita yang mengatakan bahwa ia meninggal setelah disuntik vaksin Sinovac,” disampaikan Kapendam V Brawijaya Kolonel Arm Imam Haryadi, dalam jumpa pers di aula Makodim Gresik. Senin sore (18/1).
Yang meninggal adalah almarhum Mayor Kav Gatot Supriyono, karena serangan jantung, dan tidak pernah disuntik vaksin Sinovac.
Kapendam menegaskan, sesungguhnya, anggota TNI yang dilingkari dalam foto yang beredar, adalah foto almarhum Mayor Kav Gatot Supriyono, Danramil Kebomas Kodim 0817/Gresik.
Almarnum Gatot meninggal dunia pada hari Jum’at tanggal 15 Januari 2021 pukul 23.06 akibat serangan jantung.
Perlu diketahui pula bahwa Almarhum Gatot Supriyono belum pernah divaksinasi Covid-19 dengan Merk Sinovac sebelumnya.
Almarhum juga pernah melaksanakan test rapid antigen di Poskes Gresik pada hari Kamis, tanggal 14 Januari 2021, dan hasilnya non reaktif.
Tampak hadir dalam acara tersebut : Kapendam V Brawijaya, Dandim Gresik, Kasdim Gresik, Kapolres Gresik, Kadinkes Gresik.@_**
