”Patut Diawasi, Proyek Pasar Pengalangan Gunakan Anggaran APBD”
Koordinatberita.com | Gresik~ sekitar 1 tahun lebih proyek pembangunan pasar yang ada di Kelurahan Pengalangan, Kecamatan Menganti, Gresik, tanpa kejelasan atau tidak ada tindak lanjut. Dan kini, banyak yang mempertanyakan nasib proyek tersebut.
Dari hasil Pantauhan Koordinatberita.com dilapangan, pembangunan proyek pasar yang ada di Padukuhan kampung Dukuh Geografisnya berdekatan dengan perbatasan wilayah Kota Surabaya, tepatnya sebelah selatan dari Padukuhan kampung Kukun dan Sedangbulu, Kelurahan Babat Jerawat, Kecamatan Pakal. Selain itu, pembangunan pasar itu, nampak tidak ada kegiatan pembangunan proyek.
Data informasi yang didapat Koordinatberita.com dari warga sekitar terkait pembangunan proyek pasar itu sudah lama tidak ada pembangunan lagi. Hal itu disampaikan salah satu tokoh masyarakat setempat.
“Sekitar kurang lebih 1 tahun, pembangunan pasar ini tidak ada kejelasannya,” kata tokoh masyarakat yang tidak mau disebutkan identitasnya.
Masih sumber,” sebenarnya bayak warga yang menanyakan hal itu. Mungkin kedepannya pembangunan pasar tersebut akan terus dibangun atau dibiarkan seperti itu, (Mangkrak atau tidak ada kejelasannya.Red),” katanya.
pertanyakannya sumber, sebenarnya apa yang membuat proyek itu sampai tidak ada kejelasannya dan apa yang menyebabkan sampai tidak ada kelanjutan pembangunan pasar itu.
“ memang banyak warga yang menanyakan atas pembangunan pasar itu. Apa yang membuat tidak ada kejelasannya, apa karena anggaran dananya habis? Kalau abis bagaimana dulunya soal rancangan perencanaan anggarannya. Sebab anggaran itu diambilkan dari ABPD tanyaknya.
“Padahal, lurah Akhiar Abdul Mutolip sekarang ini sudah menjabat dua kali. Harusnya sudah paham,” tambahnya.
Sampai berita ini diturunkan, Koordinatberita.com sudah upaya mengkonfirmasi ke pihak lurah Akhiar Abdul Mutolip melalui pesan singkat WhatsAppnya belum ada tanggapan atau belum dibuka hanya tanda centang dua. @_A6M/Oirul.
コメント