top of page

Haul Akbar Waliyullah Habib Syekh Umar Sumbawa & KH Hasbulllah ke 87, di Hadiri DPRD Surabaya

Saya juga meminta kepada pemerintah kota untuk merekrut tenaga outsourcing untuk menjaga Makam tersebut,” pungkasnya Bulek
Saya juga meminta kepada pemerintah kota untuk merekrut tenaga outsourcing untuk menjaga Makam tersebut,” pungkasnya Bulek

KOORDINATBERITA.COM| Surabaya - Ratusan jamaah dari berbagai daerah menghadiri acara haul akbar  Waliyullah Habib Syekh Umar Sumbawa dan KH Hasbulllah ke 87 digelar oleh yayasan KH Hasbullah Habib Umar Sumbawa di pesisir  timur pantai kenjeran. Minggu (25/9/2022) pagi


“ Alhamdulilah acara haul ini berjalan  dengan lancar meskipun covid 19 masih belum reda sepenuhnya, tetapi memasuki new normal,” ujar Fahmi Ilmi Mahfudz Pimpinan Yayasan KH Hasbullah Habib Umar Sumbawa. ditemui usai acara.


Haul tahun ini, menurut  Fahmi Ilmi, berbeda dengan tahun sebelumnya karena dilaksanakan selama tiga hari mulai 22 sampai dengan 25 September 2022.


“Untuk acara hari Kamis 22 September itu adalah Khotmil Qur’an yang digelar di masjid,” katanya.


Sementara itu, Anggota DPRD Surabaya Budi Leksono menambahkan, memang acara haul ini banyak dihadiri oleh para jamaah dari berbagai daerah.


“Seperti dari surabaya dan Madura yang mungkin paling banyak juga,” ujar Budi Leksono


Selain itu, Agenda tahunan ini juga dihadiri oleh para tokoh masyarakat maupun putra daerah seperti Fahri Hamzah dari Sumbawa.Kata Politisi PDI Perjuangan Surabaya


“ Kemarin malam, bapak Adi Sutarwijono Ketua DPRD Kota Surbaya juga hadir mengikuti rangkaian haul ini,” ungkapnya.


Budi Leksono akrab disapa Buleks mengaku setiap tahun menghadiri haul ini dan pihaknya berharap ada perhatian pemerintah kota.


“ Saya berharap kepada pemerintah kota juga bisa lebih perhatian terhadap kegiatan haul seperti ini,” harapnya.


Acara haul Waliyullah Habib Syekh Umar Sumbawa dan KH Hasbulllah sudah selayaknya dijadikan destinasi wisata religi karena lokasinya di pesisir timur pantai kenjeran tempat wisata.


“ Banyak para peziarah yang datang di makam ini tidak hanya dari Surabaya saja tetapi ada juga dari daerah lain,” katanya.


Buleks menyebutkan ada juga para peziarah yang datang disini berasal dari luar negara seperti Malaysia dan Brunei.


Untuk itu, Akses masuk dan infaskruktur yang masih minim ini perlu mendapat perhatian dari pemerintah kota untuk membantu.harap Buleks


“Jangan hanya tempat lain yang menjadi  perhatian, tapi di lokasi makam sini juga perlu perhatian dari pemerintah kota juga” tuturnya.


Selain itu, Buleks juga meminta  tenaga outsourcing untuk menjaga keaslian, kelestarian dan kebersihan di lokasi makam.


“Saya juga meminta kepada pemerintah kota untuk merekrut tenaga outsourcing untuk menjaga Makam tersebut,” pungkasnya


Ditempat yang sama Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa  timur ini mengatakan, acara haul adalah sebuah tradisi yang harus tetap digalakkan dan dilaksanakan.


“Ya Alhamdulillah pasca pandemi ini bisa lebih banyak lagi yang hadir seperti dulu,” ujar Whisnu Sakti Buana. ditemui usai  acara.


Menurut mantan Wali Kota Surabaya ini sehingga syiar terutama umat Islam bisa membangun persatuan di dalam kegiatan acara haul seperti ini.


“Itu yang perlu kita galakkan agar anak cucu kita tidak lepas dari tradisi leluhur kita,” tutur Whisnu Sakti Buana.@_ Oirul/Adm

15 tampilan
Single Post: Blog_Single_Post_Widget
Recent Posts
Kami Arsip
bottom of page