top of page

4 Orang Disekap, Diduga Mereka Jadi korban TPPO dengan Tujuan Batam dan Malaysia


Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Agus Tri mengatakan, pengungkapan kasus dugaan penyekapan tersebut berawal ketika korban melapor ke Command Center 112, Sabtu (31/5/2025).
Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Agus Tri mengatakan, pengungkapan kasus dugaan penyekapan tersebut berawal ketika korban melapor ke Command Center 112, Sabtu (31/5/2025).

KOORDINATBERITA.COM | Surabaya - Sebanyak 4 orang disekap di rumah di Jalan Kedung Anyar gang 2, Kelurahan Sawahan, Kecamatan Sawahan, Surabaya.


Diduga, mereka menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO).


Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Agus Tri mengatakan, pengungkapan kasus dugaan penyekapan tersebut berawal ketika korban melapor ke Command Center 112, Sabtu (31/5/2025).


Kemudian, anggota Polsek Sawahan mendatangi lokasi yang dimaksud untuk melakukan pengecekan. Alhasil, mereka menemukan korban, 2 orang wanita dan 2 laki-laki.


Para korban dugaan TPPO untuk yang wanita adalah, NS warga Nganjuk dan YY asal Cirebon.


Sedangkan yang laki-laki ditemukan berinisial, S warga Sumenep dan MF warga Cirebon.


"Setelah kita datangi TKP, benar kita mendapatkan korban yang mencari pekerjaan dan HP-nya diamankan tidak boleh komunikasi," kata Agus, Senin (2/6/2025).


Agus menyebut, para korban mengaku sudah berada di rumah tersebut sejak, Jumat (30/5/2025).


Awalnya, mereka mengaku berangkat dari daerah asal untuk mencari pekerjaan.


Lebih lanjut, kata dia, pihaknya mengamankan pelaku berinisial L, di dalam rumah tersebut. Lalu, aparat kepolsian juga menangkap I dan IZ di Jalan Kedung Anyar, Kecamatan Sawahan.


"Pelaku ada 3 orang, tapi waktu di TKP kita amankan satu orang terduga pelaku. Kita kembangkan amankan dua lagi yang kebetulan juga lagi menyalahgunakan narkoba," ujarnya.


Agus mengungkapkan, korban diduga hendak dipekerjakan di Malaysia dan Batam.


Namun, dia tak menjelaskan secara detail perkara tersebut karena telah dilimpahkan ke Polrestabes Surabaya.


"Jadi kita sebatas merespon semua laporan masyarakat dan sudah kita amankan, kita bawa ke polsek, kita investigasi, untuk penanganan selanjutnya di Polrestabes Surabaya," jelasnya.@_Oirul

Comments

Rated 0 out of 5 stars.
No ratings yet

Add a rating
Single Post: Blog_Single_Post_Widget
Recent Posts
Kami Arsip
bottom of page