
Koordinatberita.com,(Surabaya)-Mendekati tutup tahun 2018, pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan bahan bakar khusus (BBK) di wilayah kendali PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR V) yang meliputi Jawa Timur, Bali maupun Nusa Tenggara Barat/Timur (NTB/NTT) secara umum masih relatif stabil. Namun, Pertamina MOR V tetap meyakini, pasokan BBM/BBK tersebut akan beranjak naik saat menjelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 (Nataru).
“Puncak konsumsi BBM ini diprediksi terjadi pada, 22 Desember 2018,” ungkap General Manager (GM) Pertamina MOR V, Ibnu Chouldum dikonfirmasi, Kamis (20/12/2018).
Untuk itu, kata Ibnu, MOR V membentuk Tim Satgas pemantau distribusi BBM/BBK ke konsumen. Menurutnya, Tim Satgas ini memiliki peran khusus dalam memantau dan mengkoordinasikan penyaluran BBM maupun Elpiji, mulai dari penguatan stok, kelancaran distribusi di jalan raya hingga pemantauan kondisi di lapangan.
“Di wilayah Jawa Timur konsumsi normal BBM jenis Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, Solar, Dexlite serta Pertamina Dex berada di kisaran 20.290 KL/hari. Kenaikannya, berkisar 6 persen, terutama pada produk gasoline seperti Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo,” ulasnya.
Ibnu juga memaparkan, wilayah Bali, konsumsi normal harian BBM jenis Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, Solar, Dexlite serta Pertamina Dex kisaran normalnya 3.430 KL/hari. Namun, menjelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 prediksi kenaikannya sebesar 6% untuk produk gasoline. “Tapi, untuk produk gasoil ada penurunan konsumsi sekitar 5 persen,” ujar Ibnu saat menggelar jumpa pers di kantornya, Rabu (19/12/2018).
Bagaimana dengan Provinsi NTB? Ibnu menyebut, konsumsi normal harian BBM jenis Premium, Solar, Kerosene (minyak tanah), Pertalite, Pertamax dan Dexlite berada pada kisaran volume 1.880 KL/hari. Serupa dengan wilayah lainnya, menjelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, kenaikan konsumsi produk gasoline mencapai 8 persen.
“Tidak jauh berbeda dengan NTB, di wilayah NTT diperkirakan juga terjadi kenaikan konsumsi sebesar 12 persen,” jelas Ibnu.
Dengan demikian, Pertamina MOR V terus berupaya memenuhi kebutuhan BBM/BBK & Elpiji untuk masyarakat pada momen Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 dengan menyiagakan Tim Satgas selama 24 jam. Selain itu, Ibnu mengajak masyarakat berpartisipasi aktif dalam upaya peningkatan pelayanan Pertamina. “Caranya dengan melaporkan bila terjadi kendala dan hambatan distribusi produk Pertamina melalui Contact Pertamina 1500-000,” ajaknya. @_MS/Oirul
